1968
Gereja Kristen Jawa ( GKJ ) Kertanegara sebelumnya adalah wilayah atau pepanthan dari GKJ Semarang Timur, Jl. Dr.Cipto 25 Semarang mulai tahun 1968 sampai dengan 30 November 1977, dengan jumlah Kepala Keluarga 15 - 20 atau ± 50 orang.
Pelaksanaan Kebaktian wilayah/pepanthan Kertanegara ini menempati atau menumpang di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) di Jl. Kertanegara Selatan I Semarang. Bijble-kring ibu-ibu diselenggarakan di rumah warga secara bergiliran, waktu kegiatan pukul 17.00.
Sekolah Minggu diselenggarakan Di Kediaman Keluarga Soetomo Mexi.
Kegiatan “Sekolah Dondom” yaitu kegiatan menyulam dan menjahit yang diampu oleh Ibu Suryadi.
Kegiatan kelompok persekutuan dengan nama Sriwikarlo yaitu jalan Sriwijaya dan sekitarnya dengan kampung Genuk Karanglo.
Yang lain Sari-sari yaitu Tegalsari dan Genuksari.
Kegiatan perayaan Natal Jemaat wilayah Kertanegara diselenggarakan di HKBP Kertanegara, kadang-kadang diselenggarakan di Balai Kelurahan Genuksari (sekarang Balai Kelurahan Tegalsari).
Pepanthan Kertanegara merintis untuk mencari tempat/lokasi tempat ibadah permanen milik sendiri.
1977
Gereja Kristen Jawa Semarang Timur sebagai gereja induk ini memiliki wilayah bagian selatan, antara lain: Karanganyar Gunung, Mrican dan Kertanegara.Terhitung mulai 1 Desember 1977 gereja induk ini membiak menjadi dua gereja dewasa, yaitu : GKJ Semarang Timur dan GKJ Wisma Panunggal Mrican ( WPM ). Adapun Wilayah Kertanegara dan Wilayah Karanganyar Gunung yang tadinya menjadi satu dengan GKJ Semarang Timur, menjadi bagian dari GKJ Wisma Panunggal Mrican.
Penahbisan Pendeta atas diri Drs Sulendro PA.
1984
Peneguhan 2 orang Majelis Gereja Perempuan, dari Warga Wilayah Kertanegara. Pertama di GKJ Wisma Panunggal Mrican.
1987
Selanjutnya dalam perjalanannya, melalui Sidang Pleno Majelis GKJ Wisma Panunggal Mrican menyepakati PRA KEMANDIRIAN yang mengarah kepada tiga jemaat dewasa.Jemaat wilayah Kertanegara memiliki Calon Tempat Ibadah di Jalan Singosari Timur No. 17 Semarang.
Persekutuan Pemuda (Komisi Pemuda Wilayah Kertanegara) dilakukan disini dengan nama Permugara (Persekutuan Pemuda Kertanegara)
Sekolah Minggu Rapat Majelis GKJ Wisma Panunggal Mrican Wilayah Kertanegara.
Panitia Pengadaan Tempat Ibadah mengalami kesulitan perijinan pendirian Tempat Ibadah, akhirnya Tanah dan bangunan tersebut dijual.
Kegiatan kantor gereja dilakukan di kediaman bapak Aris Sedyono di jalan Tegalsari Barat I no: 103 Semarang
1990
13 April 1990 - Penanda tanganan kesepakatan pra mandiri yaitu persiapan pepanthan/wilayah untuk menjadi jemaat dewasa. Pepanthan /Wilayah Karanganyar Gunung untuk/menjadi Wisma Anugerah Candi, Pepanthan Mrican tetap sebagai GKJ Wisma Panunggal Mrican dan Pepanthan /Wilayah Kertanegara untuk dipersiapkan sebagai Jemaat dewasa. 1992
19 Juni 1992 - Wilayah Karanganyar Gunung menjadi dewasa dengan nama GKJ Wisma Anugerah Candi.
1993
3 Desember 1993 - Pdt. Bambang Pudjo Riyadi. S.Th. ditahbiskan di GKJ Wisma Panunggal Mrican. Pdt Bambang Pudjo Riyadi,STh. dengan keluarga tinggal di kediaman keluarga Ir Sujoto di Jalan Bendungan Barat Simongan, kemudian menempati Rumah Pendeta (pastory) di Jl Genuk Perbalan V/6 kontrak selama 4 tahun. Kegiatan Pemuda sering dilakukan di pastory ini.
1994
Pendeta dan keluarga tinggal di Pastory Gereja Kertanegara jalan Pleburan Barat 13 Semarang.
1997
16 Februari 1997 – Pergantian Majelis Gereja. Diteguhkan 5 orang Majelis Gereja menggantikan Majelis Gereja sebelumnya.
1998
4 Januari 1998 - Gedung Gereja sudah mulai digunakan. Kemudian pada hari pendewasaan diresmikan pula Gedung Gereja Kertanegara yang beralamat Jl. Pleburan Barat No. 13 Semarang.
3 Desember 1998 - Wilayah Kertanegara menjadi dewasa dengan nama GKJ KERTANEGARA, dan bersamaan dengan itu diteguhkan seorang Pendeta atas diri Pdt. Bambang Pudjo Riyadi. S.Th. Juga Diteguhkan 12 orang Majelis Gereja.
2000
GKJ Kertanegara dilayani oleh Pendeta konsulen Pdt Johanes Wibowo, STh. dari GKJ Wisma Kasih Mangunharjo,
2002
Penanggalan Pendeta Bambang Pudjo Riyadi STh
2003
Pemilihan calon Pendeta 15 Juni 2003 diikuti 190 orang warga dewasa.
2004
9 Oktober 2004 -Sidang Kontrakta Ujian Calon Pendeta Klasis Gereja – Gereja Kristen Jawa Semarang Timur atas diri Christina Widyarini, Ssi. Di GKJ Kertanegara Jl. Pleburan Barat No.13 Semarang.
11 Desember 2004 -Penahbisan Pdt. Christina Widyarini, S.Si. di Auditorium Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP/BPLP) Jl. Singosari 2A Semarang. Masa Konsulensi Pdt Johanes Wibowo, STh. Pendeta jemaat GKJ Wisma Kasih Mangunharjo berakhir.
Gereja Kristen Jawa ( GKJ ) Kertanegara sebelumnya adalah wilayah atau pepanthan dari GKJ Semarang Timur, Jl. Dr.Cipto 25 Semarang mulai tahun 1968 sampai dengan 30 November 1977, dengan jumlah Kepala Keluarga 15 - 20 atau ± 50 orang.
Pelaksanaan Kebaktian wilayah/pepanthan Kertanegara ini menempati atau menumpang di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) di Jl. Kertanegara Selatan I Semarang. Bijble-kring ibu-ibu diselenggarakan di rumah warga secara bergiliran, waktu kegiatan pukul 17.00.
Sekolah Minggu diselenggarakan Di Kediaman Keluarga Soetomo Mexi.
Kegiatan “Sekolah Dondom” yaitu kegiatan menyulam dan menjahit yang diampu oleh Ibu Suryadi.
Kegiatan kelompok persekutuan dengan nama Sriwikarlo yaitu jalan Sriwijaya dan sekitarnya dengan kampung Genuk Karanglo.
Yang lain Sari-sari yaitu Tegalsari dan Genuksari.
Kegiatan perayaan Natal Jemaat wilayah Kertanegara diselenggarakan di HKBP Kertanegara, kadang-kadang diselenggarakan di Balai Kelurahan Genuksari (sekarang Balai Kelurahan Tegalsari).
Pepanthan Kertanegara merintis untuk mencari tempat/lokasi tempat ibadah permanen milik sendiri.
1977
Gereja Kristen Jawa Semarang Timur sebagai gereja induk ini memiliki wilayah bagian selatan, antara lain: Karanganyar Gunung, Mrican dan Kertanegara.Terhitung mulai 1 Desember 1977 gereja induk ini membiak menjadi dua gereja dewasa, yaitu : GKJ Semarang Timur dan GKJ Wisma Panunggal Mrican ( WPM ). Adapun Wilayah Kertanegara dan Wilayah Karanganyar Gunung yang tadinya menjadi satu dengan GKJ Semarang Timur, menjadi bagian dari GKJ Wisma Panunggal Mrican.
Penahbisan Pendeta atas diri Drs Sulendro PA.
1984
Peneguhan 2 orang Majelis Gereja Perempuan, dari Warga Wilayah Kertanegara. Pertama di GKJ Wisma Panunggal Mrican.
1987
Selanjutnya dalam perjalanannya, melalui Sidang Pleno Majelis GKJ Wisma Panunggal Mrican menyepakati PRA KEMANDIRIAN yang mengarah kepada tiga jemaat dewasa.Jemaat wilayah Kertanegara memiliki Calon Tempat Ibadah di Jalan Singosari Timur No. 17 Semarang.
Persekutuan Pemuda (Komisi Pemuda Wilayah Kertanegara) dilakukan disini dengan nama Permugara (Persekutuan Pemuda Kertanegara)
Sekolah Minggu Rapat Majelis GKJ Wisma Panunggal Mrican Wilayah Kertanegara.
Panitia Pengadaan Tempat Ibadah mengalami kesulitan perijinan pendirian Tempat Ibadah, akhirnya Tanah dan bangunan tersebut dijual.
Kegiatan kantor gereja dilakukan di kediaman bapak Aris Sedyono di jalan Tegalsari Barat I no: 103 Semarang
1990
13 April 1990 - Penanda tanganan kesepakatan pra mandiri yaitu persiapan pepanthan/wilayah untuk menjadi jemaat dewasa. Pepanthan /Wilayah Karanganyar Gunung untuk/menjadi Wisma Anugerah Candi, Pepanthan Mrican tetap sebagai GKJ Wisma Panunggal Mrican dan Pepanthan /Wilayah Kertanegara untuk dipersiapkan sebagai Jemaat dewasa. 1992
19 Juni 1992 - Wilayah Karanganyar Gunung menjadi dewasa dengan nama GKJ Wisma Anugerah Candi.
1993
3 Desember 1993 - Pdt. Bambang Pudjo Riyadi. S.Th. ditahbiskan di GKJ Wisma Panunggal Mrican. Pdt Bambang Pudjo Riyadi,STh. dengan keluarga tinggal di kediaman keluarga Ir Sujoto di Jalan Bendungan Barat Simongan, kemudian menempati Rumah Pendeta (pastory) di Jl Genuk Perbalan V/6 kontrak selama 4 tahun. Kegiatan Pemuda sering dilakukan di pastory ini.
1994
Pendeta dan keluarga tinggal di Pastory Gereja Kertanegara jalan Pleburan Barat 13 Semarang.
1997
16 Februari 1997 – Pergantian Majelis Gereja. Diteguhkan 5 orang Majelis Gereja menggantikan Majelis Gereja sebelumnya.
1998
4 Januari 1998 - Gedung Gereja sudah mulai digunakan. Kemudian pada hari pendewasaan diresmikan pula Gedung Gereja Kertanegara yang beralamat Jl. Pleburan Barat No. 13 Semarang.
3 Desember 1998 - Wilayah Kertanegara menjadi dewasa dengan nama GKJ KERTANEGARA, dan bersamaan dengan itu diteguhkan seorang Pendeta atas diri Pdt. Bambang Pudjo Riyadi. S.Th. Juga Diteguhkan 12 orang Majelis Gereja.
2000
GKJ Kertanegara dilayani oleh Pendeta konsulen Pdt Johanes Wibowo, STh. dari GKJ Wisma Kasih Mangunharjo,
2002
Penanggalan Pendeta Bambang Pudjo Riyadi STh
2003
Pemilihan calon Pendeta 15 Juni 2003 diikuti 190 orang warga dewasa.
2004
9 Oktober 2004 -Sidang Kontrakta Ujian Calon Pendeta Klasis Gereja – Gereja Kristen Jawa Semarang Timur atas diri Christina Widyarini, Ssi. Di GKJ Kertanegara Jl. Pleburan Barat No.13 Semarang.
11 Desember 2004 -Penahbisan Pdt. Christina Widyarini, S.Si. di Auditorium Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP/BPLP) Jl. Singosari 2A Semarang. Masa Konsulensi Pdt Johanes Wibowo, STh. Pendeta jemaat GKJ Wisma Kasih Mangunharjo berakhir.
